Jombang, NU Online

Bencana alam gempa bumi yang terjadi di Lombok beberapa hari lalu menarik perhatian Pengurus BEM Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Al-Urwatul Wutsqo (STIT-UW) Jombang, Jawa Timur. Beberapa pengurus BEM turun jalan untuk menggalang dana dengan memanfaatkan pengendara jalan di beberapa titik.

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STIT-UW Jombang Upi Supriyadi Jombang kepada NU Online mengungkapkan, hasil penggalangan dana yang berhasil dihimpun sekitar Rp8 juta selama tiga hari. "Kita melakukan aksi penggalangan dana untuk korban gempa di Lombok tiga hari mencapai sekitar 8 juta," katanya, Ahad (12/8).

Dirinya menambahkan, tiap kali turun jalan diiringi lagu-lagu pergerakan yang didengungkan para mahasiswa pada umumnya. Ini untuk menambah rasa semangat para pengurus dalam melakukan aksinya.

Tak ayal, hal ini menurutnya cukup memantik antusias pengguna jalan untuk menyumbangkan sebagian rezekinya kepada korban sekaligus keluarga korban gempa di Lombok. "Alhamdulillah antusias warga sangat baik," jelas Upi sapaan akrabnya.

Dan untuk penyaluran hasil donasi tersebut, Upi mengatakan hari ini (Ahad) akan diserahkan melalui Ikatan Santri Mahasiswa Al-Urwatul Wutsqo (ISMA'U) NTB yang masih aktif kuliah di STIT-UW.

"Kita lewat ISMA'U NTB. Insyaallah nanti perwakilan dari ISMA'U NTB ada yang mau ke Lombok langsung," jelasnya. (Syamsul Arifin/Muiz)