Sumenep, NU Online
Sebanyak 80 Penggalang Putra Pramuka NU Pragaan, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur sukses menjalani acara Kemah Santri selama 3 hari, Sabtu-Senin (15-18/4). Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian acara Pekan Rajabiyah dan Harlah NU ke-93 MWCNU Pragaan Sumenep.

Semua tokoh NU Pragaan, Sergap (Serdadu Gabungan Pragaan), dan Koarran (Koarting Ranting Pragaan) tampak hadir dalam penutupan Kemah Santri, Senin (18/4). Penutupannya diformat dengan pemberian piagam penghargaan pada regu terbaik.

"Tujuan dari Kemah Santri ini ialah dalam rangka mengenalkan NU sejak dini pada anggota Penggalang Putra Pramuka. Karenanya, 'Mencetak Tunas Muda Berlandaskan Aswaja' merupakan tema yang kami angkat dalam kegiatan Kemah Santri," terang Ketua Panitia Moh Qudsi.

Sarjana pendidikan yang juga Ketua PAC GP Ansor Pragaan ini menambahkan, Kemah Santri diisi dengan materi-materi ke-NU-an dan ke-Aswaja-an. Sebut saja seperti lomba-lomba praktik shalat, lomba azan, mengenal sejarah NU, mengenal tokoh-tokoh NU, dan outbond-outbond ke-NU-an.

Pihaknya berharap, acara Kemah Santri bisa berkelanjutan dan pekan rajabiyah tahun yang akan datang lebih maksimal. Serta ada tindak lanjut dari kegiatan Kemah Santri. (Hairul Anam/Abdullah Alawi)