Probolinggo, NU Online
Jadwal pelaksanaan sembahyang Tarawih di Masjid Agung Ar-Raudlah Kota Kraksaan kabupaten Probolinggo sudah dirancang sebelum Ramadhan tiba. Pengurus masjid ini memastikan imam sembahyang Tarawih adalah 10 orang hafidz (penghafal Al Qur’an). Secara bergiliran mereka akan membacakan 15 juz Al-Qur’an saat Tarawih selama Ramadhan.
<>
Sepuluh imam Tarawih ini adalah Syamsudin, Moh Syafi’i Zain, Hasinuddin, Habib Ali Alkaf dan Muh Yusuf. Berikutnya, Misnari, Ikmal Ramdhani, Shahibul Huda, Ali Fatawi dan Moh Faisol.
“Para imam berasal dari sejumlah pesantren. Setiap malam separuh juz akan dibacakan. Kalau ditotal dalam sebulan Al-Qur’an yang dibaca bisa mencapai 15 juz. Pembacaan akan diatur sedemikian rupa,” kata Sekretaris Takmir Masjid Agung Ar-Raudlah Kota Kraksaan Nurul Yaqin, Jum’at (19/6).
Sepuluh imam ini akan dibantu empat pengumandang adzan Isya’, imam Yasin dan Nidak Tarawih yang ditunjuk takmir masjid. Pembagian tugas empat petugas tersebut ditentukan berdasarkan jadwal yang telah disusun. Mereka akan selalu hadir lima belas menit sebelum pelaksanaan sembahyang Tarawih.
“Jadi, setiap sembahyang Tarawih berlangsung akan ada dua orang yang berbagi tugas. Satu orang mengumandangkan adzan, satu lagi bertugas menjadi imam Yasin dan Nidak,” jelasnya.
Pada dua kali Tarawih perdana, imam Tarawih yang bertugas adalah Syamsuddin. Tarawih yang dipimpinnya berjalan lancar dan khidmat. Terlebih jamaah yang hadir Tarawih pertama tersebut cukup antusias. Ada sekitar 8 shaf jamaah yang terisi di masjid berukuran besar itu.
“Semoga selalu penuh shafnya sampai akhir Ramadhan 1436 H nanti,” kata Marwan, salah seorang jamaah yang selalu melaksanakan Tarawih di Masjid Agung Ar-Raudlah ini. (Syamsul Akbar/Alhafiz K)